もう一息。ある目標に届くまで、あと少し. We’re almost there. It’s only a short period of time, until you reach the goal.. (MM, 2015)
Alhamdulillah waktunya untuk nulis lagi, ini bagian terakhir perjalananku menuju Jepang.
Setelah memasang niat lagi, kubulatkan tekad untuk menempuh segala cara agar bisa lanjut sekolah (insyaallah caranya masih halal dan toyyib), hehe…
Tidak ada KKN, manipulasi ataupun nepotisme
Karena alasannya cuma berkas kelulusan entrance exam, segera aku persiapkan, kirim email ke kampus di jepang (TUT) minta dibuatkan semua dokumen pendukung dll
Alhamdulillah, International Office (IO) di Kampus Jepang sangat membantu dan memahami Ruwetnya administrasi dan birokrasi Indonesiaku, hehehe
Dengan gercep dan dengan pelayanan prima akhirnya semua dokumen yang diperlukan langsung dikirim dari Jepang. Terimakasih untuk Yamaguchi san dan Murata San, dua orang Pegawai Administrasi di International Office TUT yang dengan setia membantu apapun yang aku butuhkan.
Ada carita menarik dibalik surat-menyurat ini,
Jadi, surat keterangan lulus Entrance Exam dari TUT, aku minta khusus harus menggunakan Kop Surat Resmi TUT (walaupun ini ga umum ada di dokumen resmi di Jepang), sampai aku kirimkan contoh kop surat di Indonesia hehehehe.. dan Akhirnya mereka pertama kali menggunakan surat resmi dengan KOP SURAT dan ditandatangani Kepala IO-TUT, hehehehe.
Kelucuan ini masih berlanjut lagi, salah satu dosen dari kampus Negeri di Indonesia, ketika apply beasiswa ke DIKTI untuk kampus yang sama, Orang DIKTI nya meminta Dosen tersebut menunjukkan surat yang sama seperti yang aku buat, padahal Dosen tersebut sudah mendapatkan surat keterangan lulus yang di Stempel resmi (Inkan) dari Rektor TUT, hanya saja ga diterima karena ga ada KOP Suratnya, hahahahahaha….(Cerita ini baru aku ketahui setelah bertemu di jepang)
Alhamdulillah setelah dokumen dari kampus dapat, dengan modal nekad dan kebaikan Keluarga di Padang (Terimakasih buk atas supportnya)…berangkat ke Jakarta untuk menemui orang-orang penting di DIKTI, alhamdulillah Allah mempermudah urusan di Jakarta, setelah berdiskusi dan menjelaskan persoalannya, pimpinan di DIKTI mau menerima, Alhamdulillah ya Allah…. engkau tunjukkan secercah sinar harapan buat hambamu ini…..
Setelah kembali ke Padang, menjalani aktifitas rutin, sambil H2C (harap-harap cemas) menunggu pengumuman, dan akhirnya pengumuman gelombang 6 keluar…. dan saudara…saudara Namaku ga keluar juga………
TAMATlah semuanya….
Karena dah terlanjur berjuang sampai sejauh ini, maka Aku akan tetap berjuang sampai titik darah penghabisan,,……, telpon, email, dan semua media digunakan untuk mengklarifikasi pengumuman.
Akhirnya mungkin karena bosen denger keluhan dan mikir ini anak ngotot banget sih…hehe… alhamdulillah mereka janjiin namaku diumumkan di gelombang 6 + (plus) saudara-saudara…..
Capek deh….
Ga papalah..yang penting bisa berangkat sekolah pikirku…
Waktu berlalu, pengumuman belum juga kunjung tiba, waktu pendaftaran dah hampir deadline….dengan nekat mode aku daftar aja lah, itung-itung kalopun ga juga keluar, ya cari pinjaman kemana gitu biar bisa berangkat sekolah…. (emang ada yang mau minjemen….????)
singkat cerita, akhirnya pengumuman itu keluar juga, dan Syukur Alhamdulillah kepada Allah yang selalu memberikan rahmatNya, akhirnya aku bisa berangkat juga ke jepang untuk melajutkan sekolah….
Tamat……
Semangat berjuang para penuntut ilmu!
{ISO}
